SEJARAH UANG
Berdasarkan
sejarah, keberadaan uang pertama kali dicetuskan oleh Bangsa Lydia yang hidup di
wilayah Turki pada abad ke-6 SM. Uang tersebut terbuat dari campuran emas dan
perak dan berbentuk seperti kacang polong. Perbandingan kandungan emas dan
perak di dalam uang tersebut adalah 75:25 dan menjadi standar.
Sejarah
uang dibagi menjadi 6 bagian, yaitu:
T 1. Tahap
Pra Barter
Tahap ini terjadi sebelum terciptanya
uang, dimana manusia memenuhi kebutuhannya sendiri tanpa bergantung pada orang
lain
2. 2. Tahap
Barter
Di Tahap barter, manusia saling tukar menukar barang sesuai
kesepakatan untuk memenuhi kebutuhan hidup selama beberapa hari ke depan.
3. 3. Tahap
Uang Barang
Tahap ini manusia mulai menggunakan barang seperti kulit,
kerang, kopi, garam, manik-manik, hingga hasil pertanian lainnya yang digunakan
sebagai upah atau gaji bagi para pekerja.
4. 4. Tahap
Uang Pasca Barang
Pada tahap ini, material besi mulai
digunakan sebagai uang, Mereka menciptakan uang mata panah yang digunakan
pada abad 7 Sebelum Masehi.
5. 5. Tahap
Uang Logam
Di masa ini, uang logam pertama kali diciptakan oleh bangsa
Lydia pada abad ke-6 Sebelum Masehi atau sekitar 580 SM. Uang logam ini
tercetak dari elektrum, campuran emas 75% dan perak 25% dengan gambar singa. Kala itu, uang logam itu disebut dengan uang Stater atau Standar dengan
bentuk pejal. Selain bangsa Lydia, ada juga masyarakat Aztec dan Yunani yang
membuat koin versinya sendiri. Yunani menjadi cikal bakal pembuatan uang
koin
6. 6. Tahap Uang Kertas
Cina dianggap sebagai bangsa yang pertama kali menemukannya, uang
kertas, yaitu sekitar abad pertama Masehi pada masa Dinasti T'ang. Penemunya
ialah Ts'ai Lun.
Lun membuat uang kerta pertama dari kulit kayu
pohon murbei yang daunnya digunakan sebagai pakan ulat untuk industri sutra
Cina. Selain itu, Cina juga mulai mencetak mata uang Huizi yang digunakan
sebagai mata uang resmi negara itu pada masa Dinasti Song Selatan tahun 1160